Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2014

Katawa-ketawa, Malapetaka (CERPEN)

Kisah Nyata Katawa-ketawa, Malapetaka             Siang ini begitu terik karena panas yang dipancarkan oleh sang mentari. Aku membuka pintu rumah karena siang ini aku akan berangkat ke sekolah. “Hari ini terasa panas sekali, aku harus berangkat lebih awal karena kalau tidak hari akan semakin panas”. Ucapku, pada diriku sendiri. Kemudian aku masuk kembali ke dalam rumah untuk berpamitan kepada kedua orangtuaku. “Pah, Mah, aku berangkat sekolah dulu ya!”. Ucapku sambil mencium tangan kedua orangtuaku. “Iya, awas hati-hati di jalan“. Kata mamah. “Iya mah, aku berangkat. Assalamu’alaikum“. Pamitku. “Wa’alaikumsalam“. Jawab kedua orangtuaku.             Sesampainya di sekolah, aku langsung memarkirkan kendaraan bermotorku di tempat parkir sekolah. Kulihat teman-temanku yang baru datang ada dua orang yaitu Rahma dan Ina. Mereka berdua tersenyum melihatku. Sebenarnya teman y...

Analisis Kondisi Politik di Indonesia.

Tiga bulan telah berlalu sejak pemilu presiden 9 Juli 2014, namun kondisi politik di Indonesia masih belum stabil, masih banyak pro dan kontra di antra masyarakat sekitar. Pada tanggal 22 Juni kemarin kemenangan pilpres diraih oleh kubu Jokowi-JK. Saya sempat berfikir jika yang akan memenangkan pilpres di tahun 2014 ini adalah Prabowo-Hatta, karena saya berpihak kepada kubu Prabowo-Hatta. Waktu deklarasi kemenangan saya sempat merasa bingung karena kedua kubu merayakan kemenangan mereka  hampir bersamaan, Jokowi-JK merayakan deklarasi kemenangannya di Taman Proklamasi pada sore hari dan Prabowo-Hatta merayakan deklarasi kemenangannya di Gedung Bidakara. Dan saya juga sependapat bahwa kedua kubu ini tidak mau terlihat kalah. Saat Quick Count berlangsung saya berharap kubu Prabowo-Hatta menang tapi semua itu bertolak belakang dengan hati kecil saya yang yakin bahwa Jokowi-Jk lah yang akan memenangan Quick Count ini. Dan ternyata apa yang hati kecil saya katakan benar kubu Jokowi-J...